loading...
Tidak hanya
karena proses secara alami. Seorang anak, terutama anak laki-laki bisa menjadi
seorang gay karena proses pertumbuhannya, bahkan bisa terjadi sejak ia masih di
dalam kandungan. Banyak dari Orang Tua yang seringkali tidak menyadari, dan
murka begitu saja ketika anaknya menjadi Gay, padahal bisa jadi merekalah yang
menyebabkan itu terjadi.
Ingin Memiliki
Anak Perempuan, Lahirnya Laki-laki
Pernahkan anda
mendapati pasangan yang baru menikah lalu langsung berkeinginan memiliki anak
perempuan? Bahkan berbagai upaya mereka lakukan agar mendapatkan anak
perempuan. Saat hamil, mereka pun yakin jika anaknya perempuan.
Dalam masa
Prenatal (sebelum kelahiran), hubungan antara Orang Tua, khususnya Ibu, dengan
janin sudah terjalin. Sebelum bisa di USG, janin tumbuh sebagaimana fikiran
sang Ibu. Sang Ibu pun biasanya akan membayangkan jika anaknya nanti lahir,
besar, dan bagaimana harus merawatnya.
Sang Ibu pun
akan kaget ketika hasil USG, atau hasil ketika melahirkan pun berbeda. Sedikit
banyak ini akan mempengaruhi perilaku si anak, karena sudah terbentuk sekian
lama di dalam kandungan. Memang tidak semua bayi pada akhirnya menunjukkan
sifat keperempuanan, seperti melambai.
Untuk itu,
jangan sekali-kali mendahului takdir. Sebab interaksi antara Orang Tua dan Anak
sudah terjadi sejak masih di dalam rahim. Hal yang sama pun juga sebaliknya.
Ketika menginginkan anak laki-laki, ternyata yang lahir perempuan. Meskipun ini
tidak bisa digeneralisir. Kondisi Psikologis masih bisa berubah sepanjang
pertumbuhannya di lingkungan kelak.