Punya cerita? Kirimkan *DISINI*

Jangan Cuma Digenjot, Sayangi Bot-mu Seperti Adik Sendiri




Variasi usia antara top dan bottom itu biasanya seperti kakak dan adik. Top lebih tua, dibanding bottomnya. Meskipun hal kebalikan juga berlaku, yang mana usia bottom lebih tua, namun jarang kita dapati.

Dalam hubungan, top memang dituntut lebih dewasa, mengayomi, dan menjaga. Sementara bottom lebih manja.

Sayangnya, dalam dunia pelangi hubungan antara top dan bottom cenderung sebatas seksual oriented. Bahkan ada yang hanya sebatas cinta satu malam.

Dari kultur demikian, bottom lah yang justru dirugikan. Apalagi dalam hubungan seksual, bottom lebih tersiksa. Ada bagian tubuhnya yang "rusak" akhibat hubungan intim, dibandingkan top.

loading...
Belum lagi efek psikologisnya. Role bottom lebih rentan stres dan merasa rendah diri, apalagi jika dia "sudah dipakai" oleh banyak top.

Suasana inilah yang membuat top harus peka, jangan hanya menikmati tubuh bottomnya, namun lebih sering kasih dia pelukan, kasih sayang, agar bottomnya merasa disayangi dan nyaman.

Dibandingkan sebagai kekasih yang hanya sebatas teman tidur, bottom lebih senang diperlakukan sebagai adik yang dijaga dan diayomi. Itu membuat percaya dirinya lebih kuat, dibandingkan hanya digenjot saja saat dibutuhkan.

Komunikasi dari hati lebih diharapkan bottom dibandingkan kenikmatan sesaat yang memicu trauma.
loading...
Lebih baru Lebih lama