Kasus kekerasan hingga menyebabkan nyawa melayang seringkali terjadi, justru pelakunya orang dekat, dan banyak yang tak menyangka jika orang tersebut bisa melakukan hal itu.
Namun sebenarnya orang sadis memiliki ciri-ciri yang bisa dipelajari. Perilaku sadis biasanya dipengaruhi oleh kondisi psikologi, yang sering dikenal dengan istilah bipolar dan mental disorder.
4 ciri-ciri versi Global Health ini mungkin bisa memberikan pengetahuan berarti bagi kita.
1. Terlalu agresif
Jika kamu baru kenal seseorang, dan dia begitu agresif, apalagi agresif untuk melakukan hal tak senonoh, baiknya kamu jauhi. Mereka yang agresif dengan orang yang baru dikenal, atau bahkan belum dikenal dengan baik, bermasalah pada sistem kontrol saraf otaknya.
Umumnya, kita tak akan senekat itu dengan orang yang baru kita kenal. Apalagi di sosial media. Kita akan memastikan dulu, apakah akunnya asli atau palsu, bagaimana orangnya, dan seterusnya.
Secara alamiah, pikiran kita mengontrol bagaimana sikap kita pada orang yang baru dikenal. Orang yang begitu agresif biasanya tak berpikir panjang, dan besar kemungkinan ada masalah pada saraf otaknya.
2. Sangat menonjolkan diri sendiri
Ada sebagian orang yang selalu ingin menonjolkan diri sendiri, merasa lebih dari yang lain, menunjukkan kelebihan, dan sangat marah jika ada yang mengkritik atau tidak mengakui apa yang sedang ia tunjukkan.
Ia akan marah tak terkontrol bahkan akan menyerang dengan sengit. Jika ada yang seperti ini, mending kalian jauhi dan jangan sampai berurusan dengannya.
loading...
3. Ekspresi datar saat melihat hal tragis
Jika kamu melihat kecelakaan sampai berdarah, atau melihat orang lain tersabit benda tajam, pasti kamu langsung ngilu, atau mengalami perubahan ekspresi yang seolah-olah kamu bisa merasakan sakitnya.
Jangankan pada sesama manusia, pada hewan saja mungkin kamu akan merasa kasihan dan turut sedih. Namun bagaimana jika ada yang ekspresinya datar, bahkan tak ada gejolak sama sekali, seolah mati rasa? Bahkan tatapannya nampak kosong.
Mereka yang berperilaku sadis memang kehilangan sensitifitas atau rasa pada manusia lain, oleh sebab itu betapapun ada orang lain yang merasakan kesakitan, ia tak merasakan gejolak apa-apa. Datar saja.
4. Perubahan sikap yang berlawanan
Pernahkah kamu melihat orang yang marahnya tak terkontrol? Masalahnya orang ini dalam kehidupan sehari-harinya nampak penyabar dan kalem. Namun begitu marah ia seperti orang lain yang tak kamu kenal.
Perubahan sikap yang drastis ini adalah ciri bipolar. Dia bisa nampak sangat baik, namun jika jahat akan sangat jahat hingga melampaui batas. Jika hal ini terjadi, baiknya lekas mendapatkan penanganan psikiater.
Setelah tahu 4 hal ini, baiknya kamu hati-hati jika memilih teman, apalagi di sosial media. (Hui/Ath).
Tags:
psikologi
